x bukti.id skyscraper
x bukti.id skyscraper

Dikaji Kembali, Wajib PCR Pelaku Perjalanan

Avatar bukti.id
bukti.id
Selasa, 09 Nov 2021 19:23 WIB
Pemerintahan
bukti.id leaderboard

Jakarta, bukti.id – Dalam waktu dekat, pemerintah bakal mengkaji kembali terkait wajib swab polymerase chain reaction (PCR) untuk pelaku perjalanan. Hal itu ditegaskan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan.

“Dari PCR itu sedang kami kaji,” kata Luhut kepada jurnalis, Selasa (9/11/2021).

Nantinya, pemberlakuan kembali wajib PCR ini bukan berarti pemerintah tidak konsisten. Hanya saja, menurut Luhut pemerintah akan mempertimbangkan jumlah mobilitas masyarakat dan kenaikan kasus Covid-19 jelang Natal dan Tahun Baru.

“Jangan pikir kami tidak konsisten. Taktik kami bermuara pada perilaku Covidini. Kami sangat hati-hati,” tegas Luhut.

Sebelumnya, kewajiban PCR bagi pelaku perjalanan sempat diberlakukan pada 24 Oktober 2021 lalu, dan mendapat penolakan sejumlah pihak.

Namun, pada awal November, pemerintah mencabut aturan wajib PCR bagi pelaku perjalanan, dan menggantinya dengan kewajiban hasil negatif antigen bagi calon penumpang, yang sudah menerima dosis penuh vaksin Covid-19.

Di kesempatan berbeda, Luhut dengan tegas membantah mendapatkan keuntungan pribadi dari bisnis layanan tes covid-19 itu.

“Saya ingin menegaskan beberapa hal lewat tulisan ini. Pertama, saya tidak pernah sedikit pun mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia,” tegas Luhut yang diupload di Instagram Story akun @luhut.pandjaitan, Kamis (4/11/2021) lalu. (har)

Editor : heddyawan

bukti.id horizontal
Artikel Terbaru
Rabu, 04 Jun 2025 19:00 WIB | Ekonomi
Gubernur Luthfi ungkapkan jika Pemprov Jawa Tengah membuka peluang sekitar puluhan ribu tenaga kerja untuk bekerja di Kawasan Industri Kendal. Proyeksi ke depan ...
Rabu, 04 Jun 2025 13:54 WIB | Pemerintahan
Kapan, berapa lama, dan ruas mana penerapan diskon tarif tol di tanah air? Belum jelas. Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo hanya sebut diskon tarif tol sebes ...
Rabu, 04 Jun 2025 09:47 WIB | Nusantara
Pemrov Jawa Tengah bakal bentuk Satgas PHK. Bahkan, keseriusan langkah itu ditunjukkan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dengan memberi instruksi ke Dinas Ket ...