PPP: Ogah Grasak Grusuk. Gerindra: Jangan Campuri Urusan Koalisi Lain
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi alias Awiek (foto: net)
Jakarta, bukti.id – Ketua DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem), Sugeng Suparwoto, meminta agar koalisi partai politik lain segera mengumumkan nama bakal calon presiden (bacapres) yang bakal diusung dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang.
Desakan itu bertujuan, agar masyarakat mengetahui kapasitas capres dan cawapres yang bakal maju dalam kontestasi politik di Pemilu 2024 nanti.
Pernyataan petinggi Partai NasDem tersebut menimbulkan berbagai reaksi parpol lain, yang cenderung berlawanan arah. Sejumlah petinggi parpol khususnya yang bergabung dalam koalisi lain, meradang.
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi, misalnya. Politisi yang karib disapa Awiek ini menyatakan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak mau grasak grusuk mendeklarasikan sosok capres maupun cawapres, seperti dilakukan Koalisi Perubahan. Koalisi partai politik terdiri dari Golkar, PPP dan PAN itu memiliki strategi sendiri dalam mendeklarasikan capres dan cawapres.
"Kalau KIB nanti akan melihat timing yang pas, sedang persiapkan tokoh-tokoh yang layak juang. Makanya KIB tidak grasak-grusuk, sehingga KIB tidak perlu mendesak partai lain," cetus Awiek, dikutip merdeka.com, Minggu (26/3/2023).
Menurut Awiek, Partai NasDem tidak ada kapasitas untuk mendesak koalisi lain mengikuti jejaknya mendeklarasikan capres Anies Baswedan. Awiek mengatakan, terlalu dini koalisi mendeklarasikan capres yang akan diusung di Pilpres 2024.
“Apa haknya, apa posisinya mendesak-mendesak partai lain gitu kan. Wong KIB punya strategi sendiri,” cetus Awiek.
Awiek menyarankan agar Koalisi Perubahan sekaligus mendeklarasikan sosok cawapres yang akan mendampingi Anies.
“Ngapain juga NasDem desak-desak koalisi lain, kalau memang yakin ya deklarasikan aja sendiri capres dan cawapresnya jangan hanya capres jangan tanggung,” tukas Awiek.
Reaksi tak kalah pedas datang dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Gerindra justru minta KPP fokus menangkan anies, tak usah urus koalisi lain.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menilai, deklarasi capres dan cawapres merupakan domain parpol. Dimana, setiap parpol memiliki pertimbangan masing-masing untuk mendeklarasikan.
“Saya rasa, deklarasi capres dan cawapres itu adalah domain partai yang mempunyai pertimbangan masing-masing, dan perhitungan mengenai kapan waktunya," ujar Dasco kepada jurnalis, Minggu (26/3/2023).
Dasco meminta agar setiap koalisi tidak mengintervensi atau mencampuri urusan koalisi lainnya. Menurut dia, Koalisi Perubahan seharusnya fokus kepada calon yang diusung sebagai capres untuk meraih kemenangan di Pilpres 2024 mendatang.
“Saya pikir koalisi lain yang sudah mendeklarasikan silakan saja. Pemilu masih Febuari 2024, dan waktu pendaftaran masih juga beberapa bulan lagi, masing-masing koalisi agar berkonsentrasi saja pada calonnya masing-masing, tanpa kemudian mengintervensi atau mencampuri ranah ke koalisi lain,” tukas Dasco. (hea)
Editor : heddyawan
Ekonomi
