Koalisi Golkar-PKB Diharap Menangi Pilkada Tuban
Freddy Poernomo politisi Partai Golkar (Foto: ist) 
Surabaya, bukti - Bersandingnya dua partai besar Golkar-PKB di pilkada Tuban disambut positif oleh internal kedua partai politik besar di Bumi Wali. Menyikapi itu, tokoh senior Partai Golkar, Freddy Poernomo optimis koalisi PKB-Golkar punya kans besar untuk memenangi Pilkada Tuban.
"Kans dan peluang menangnya cukup besar kalau PKB dan Golkar berkoalisi di Pilkada Tuban," kata Freddy, Jumat (19/6).
Mantan Ketua Harian DPD Partai Golkar Jawa Timur ini menyebut, Tuban basis masyarakatnya agamis dan nasionalis (Mataraman). Dia mengingatkan tidak semata-mata terjebak dengan dua kepentingan. Menurut mantan anggota DPRD Jatim dari daerah pemilihan Bojonegoro dan Tuban ini, kultur kebangsaan jauh lebih penting (Bhineka Tunggal Ika). Dikatakan, secara realita kekuatan dua parpol, PKB-GOLKAR menjadi tolak ukur pemenangan.
Mengacu dari modal dasar strategi pemenangan pilkada. PKB memiliki 15 Kursi, sementara Partai GOLKAR 9 Kursi. Dengan begitu modal politiknya besar, tidak hanya untuk ikut kontestasi tapi juga memenangkan kontestasi di pilkada Tuban.
"Kebetulan kalau yang jadi diusung Khozanah Hidayati dan Aditya Halindra Faridzky, saya kenal betul keduanya. Kalau mereka berdua bisa koalisi, Insyaallah peluang untuk menang besar," ujar Doktor dari Fakultas Hukum Unair itu.
PKB pun menyambut positif proses disandingkannya dua partai koalisi menjelang pilkada Tuban. Menurut Anik Maslachah, Wakil Ketua DPW PKB Jatim membangun demokrasi adalah tanggungjawab bersama. Dan, koalisi adalah sebuah proses mencerdaskan warga masyarakat dalam demokrasi.
"Bagi PKB koalisi dengan siapa pun boleh asal ketemu dalam satu visi," ucap Anik.
Wakil Ketua DPRD Jatim itu menambahkan, visi PKB adalah mensejahterakan kehidupan seluruh lapisan masyarakat, apa pun suku, golongan, partai, maupun agama. "Kemanusiaan bagi PKB di atas segalanya.
Di dalam kontestasi pilkada di 19 kabupaten/kota di Jatim, PKB membuka lebar peluang berkoalisi dengan partai apapun. "Terpenting ketemu dalam satu visi, termasuk di pilkada Tuban," tegas politisi asli Sidoarjo ini. (rangga)
Editor : Tudji
Ekonomi
