x iklan_super_apps
x iklan_super_apps

Cara Riyono Syukuri Kesembuhan dari Covid-19

Avatar bukti.id
bukti.id
Rabu, 08 Jul 2020 22:40 WIB
Peristiwa
bukti.id leaderboard

Lamongan, bukti.id – Sembuh dari Covid-19, merupakan kebahagiaan tiada tara. Tidak heran, jika Riyono (45), warga Desa Kramat, Kecamatan ini  ini mensyukurinya dengan rasa unik. Begitu keluar dari Rusunawa di Jalan Veteran—salah satu tempat perawatan penderita Covid-19) di Lamongan—Riyono langsung sujud syukur, Rabu (8/7/2020) sore.

Sejenak berdiri, dia terlihat menggerak-gerakkan badannya. Layaknya orang sedang melakukan pemanasan sebelum berolahraga. Tidak lebih dari menit. Selanjutnya dia berjalan kaki. Untuk meuwjudkan nazarnya, jika dia dinyatakan sembuh dari Covid-19 akan pulang ke rumah dengan jalan kaki. Sejauh enam kilometer.

“Ini sudah menjadi nazar saya. Kalau saya dinyatakan sembuh, saya akan pulang dengan jalan kaki,” tuturnya.

Semua tidak bisa menahan niat Riyono. Justru, hampir semua tenaga medis tampak haru. Matanya berkaca-kaca menatap Riyono yang berpamitan dan menyampaikan rasa terima kasih. Dia juga tidak lupa meminta maaf, apabila selama dalam perawatan mungkin sempat membuat kesalahan.

"Terima kasih pada semua pihak, terutama para perawat yang dengan telaten dan sabar merawat saya sembuh. Matur nuwun..matur nuwun. Semoga Allah membalas kebaikan dan kerja keras semuanya,” imbuhnya, sembari melambaikan tangan memulai jalan kaki keluar lingkungan Rusunawa.

Sepanjang perjalanan, aksi jalan kaki Riyono tidak luput dari perhatian warga sepanjang jalan yang dilaluinya. Awalnya masyarakat sempat bertanya-tanya, ada seorang lelaki berjalan sendirian dengan dikawal sejumlah petugas medis dan aparat keamanan. Ternyata mereka baru ngeh, bahwa lelaki tersebut sedang melakukan nazar. Pulang ke rumah dengan jalan kaki setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Warga mengetahuinya karena aksi Riyono ini sekaligus dimanfaatkan petugas Muspika Kecamatan Lamongan yang menjemputnya untuk melakukan sosialisasi. Sedang Riyono sendiri juga tidak henti-henti menyapa dan melambaikan tangan kepada warga.

“Ya Allah… Alhamdulillah sembuh. Semoga sehat terus pak,” teriak seorang warga, yang mimik wajahnya terlihat merasakan senang.

Setelah menempuh perjalanan enam kilometer menuju rumah, giliran Riyono yang tidak mampu membendung air matanya. Terlebih ketika istri, orang tua dan sanak keluarganya bertangisan menyambut kepulangannya dalam keadaan sehat wal afiat. Tetapi, Riyono dan keluarganya tidak langsung berpelukan. Riyono lebih dulu meminta air untuk cuci tangan, lalu bersimpuh di kaki ibunya.

Tangis pun meledak. Tidak terkecuali para tetangga, yang sebelumnya menyambutnya secara meriah. Turut larut dengan tangis haru bahagia dari seorang yang terkena Covid-19 hingga akhrinya dinyatakan sembuh.

“Semoga teman-teman saya yang saat ini dirawat di Rusunawa segera sembuh dan bisa pulang seperti saya,” kata Riyono yang masih menyempatkan menjawab pertanyaan sejumlah jurnalis di rumahnya.

Sementara itu, penanggung jawab Ruang Isolasi di Rusunawa Lamongan, dr Mafidhatul Laely mengatakan, Riyono yang dirawat selama sebulan 17 hari itu memang sudah dinyatakan sembuh. Penegasan ini setelah yang bersangkutan menjalani dua kali swab dan 2 kali pula dinyatakan negatif. Kepulangan Riyono dari Rusunawa masih menyisakan 40 pasien yang menjalani perawatan. Kebanyakan OTG.

“Kami hanya berpesan, agar pasien yang masih menjalani perawatan untuk bersabar dan tetap semangat. Obat utama, adalah pikiran yang bahagia. Karena pikiran bahagia akan menambah sistem imun. Apalagi ditunjang dengan vitamin-vitamin,” paparnya. (ron)

Editor : Redaksi

bukti.id horizontal
Artikel Terbaru
Selasa, 07 Mei 2024 04:08 WIB | Hukum
KPK resmi tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor atas dugaan kasus pemotongan insentif ASN Pemkab Sidoarjo. ...
Kamis, 02 Mei 2024 02:20 WIB | Peristiwa
Pemprov Jatim janji fasilitasi buruh Jatim dialog ke ...
Kamis, 02 Mei 2024 01:05 WIB | Hukum
Mahkamah Konstitusi gelar sidang PHPU sengketa Pileg 2024 dari sejumlah Parpol. ...