Terlalu Dini Bahas Cawapres 2024, Ini Penjelasan Erick

bukti.id
Menteri BUMN Erick Thohir (foto: ist)

Jakarta, bukti.id – Terlalu dini jika dirinya berbicara soal pencalonan sebagai cawapres. Apalagi, saat ini, Indonesia sedang menghadapi tantangan yang tidak mudah, yakni situasi ekonomi global yang tidak menentu.

Ungkapan tersebut disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir, merespon namanya masuk dalam radar calon wakil presiden (cawapres) 2024 oleh sejumlah hasil survei lembaga kredibel.

Baca juga: Tolak Hasil Pilpres 2024. Tim Ganjar-Mahfud dan AMIN Ajukan Gugatan ke MK

Diketahui, hasil survei lembaga kredibel menyebut Erick Thohir menjadi salah satu tokoh yang memiliki elektabilitas tertinggi sebagai cawapres jelang Pilpres 2024. Bahkan, Erick mampu mendongkrak suara pasangannya di Pilpres 2024 mendatang.

“Masih bagian riset yang dilakukan, nah itu apresiasi, tetapi kan kita tahu terlalu dini-lah. Kalau kita lihat situasi ekonomi pun masih belum menentukan,” tepis Erick di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, kemarin.

Baca juga: KPU RI Umumkan Rekapitulasi Suara Nasional Pilpres 2024

Erick pun menyinggung salah satu permasalahan ekonomi, yakni terkait sektor perminyakan. Dia mengatakan, harga minyak dunia sudah turun menjadi sekitar US$ 79 per barel. Namun, harga minyak diprediksi bisa kembali naik menjadi US$ 90. Harga-harga pangan, kata dia, juga saat ini mengalami kenaikan sampai 14 persen.

“Tentu kami fokus bagaimana ketahanan energi dan pangan saja. Dan kalau masalah pencalonan itu masih lama. Terus kita nyalon-nyalon begini, enggak ada yang nyalonin, buat apa,” tegas Erick.

Baca juga: Jangan Kaget. Segini Biaya Kampanye Pasangan Capres-Cawapres 2024

Meski begitu, Erick tetap mengapresiasi dukungan dari masyarakat kepada dirinya untuk maju di Pilpres 2024. Namun, saat ini Erick tidak mau terjebak dalam urusan politik pragmatis.

“Jadi, jangan terjebak pada opini tetapi apresiasi, yah kita enggak bisa menghilangkan sesuatu yang benar atau salah, itu kan apresiasi,” pungkas pria yang ikut mencalonkan diri sebagai ketua umum PSSI tersebut. (hed)

Editor : heddyawan

Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru