Ganjar Serukan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

bukti.id
Capres Ganjar Pranowo di tengah lautan pendukungnya saat kampanye terbuka di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. (foto: net)

Sidoarjo,- Sejumlah atraksi kesenian tradisional, marakkan kampanye terbuka calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (21/1). Setidaknya, seratus penari Remo menyambut kehadiran Ganjar Pranowo beserta petinggi Partai PDI Perjuangan dan parpol pendukungnya, saat melakukan kampanye bertajuk Hajatan Rakyat tersebut.

Ganjar dihadapan massa mohon dukungan, agar saat Pilpres pada 14 Februari 2024 nanti di Provinsi Jawa Timur, pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud bisa menang mutlak.

Baca juga: Diduga Kuat Terima Suap, KPK Tetapkan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tersangka Korupsi

“Saya dan Pak Mahfud menginap di rumah-rumah saudara orang kecil yang sampaikan cerita, seperti petani sampaikan pupuk langka, ibu-ibu sampaikan beras mahal, kenapa di sana dapat BLT (bantuan langsung tunai) kok di sini tidak,” seru Ganjar yang direspon tepuk sorak simpatisan.

Ganjar melanjutkan, kalau datanya baik, kalau verifikasinya baik, akan tepat sasaran, yakni pakai KTP karena itulah data bisa dipakai. Hal itu, kata dia, termasuk ibu-ibu dari keluarga tidak mampu apakah anak-anak mendapatkan akses. Hal inilah investasi mereka untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan.

Bahkan Ganjar menyerukan kembali program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana, yang merupakan bentuk pembelaan wong cilik, termasuk pula penyandang disabilitas perlu mendapatkan fasilitas terbaik. Ditegaskan pula, jika mereka punya hak sama, termasuk pelaku UMKM ketika UMKM digital internet gratis berkembang jauh cepat.

“Anak muda pelaku UMKM tidak lelet, karena cerdasnya menggunakan fasilitas. Mereka melaksanakan tugas dengan internet gratis supaya ekonomi kreatif tumbuh baik,” kata Ganjar.

Baca juga: Peringati Ramadan. FPK Jatim Bagikan Sembako untuk Seniman Sepuh

Seluruh program tersebut, imbuh Ganjar, bisa terlaksana dengan syarat pasangan calon ini harus menang. Ganjar mengatakan bahwa pihaknya mendapat informasi kalau ada pihak yang mulai menelepon kepala desa.

“Kami juga dapat laporan kepala daerah ditelepon, dan bahasa jangan kencang-kencang. Sebagai orang waras, mari jaga demokrasi dengan baik,” ucap dia.

Pada kesempatan itu, Puan Maharani melakukan orasi kampanye yang menyebutkan program-program Ganjar-Mahfud, salah satunya insentif guru ngaji, insentif RT, dan insentif kader posyandu.

Baca juga: Merasa Suara Hilang di Pileg 18 Provinsi, PPP Ajukan Gugatan ke MK

“Ini merupakan salah satu program Ganjar Pranowo-Mahfud,” ujar politisi PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR RI itu.

Kampanye terbuka dihadiri puluhan ribu kader PDI Perjuangan se-Jatim. Kader tersebut datang menggunakan bus dan jenis kendaraan lainnya. Kondisi ini berimbas pada kemacetan lalu lintas terjadi di sekitar Stadion Gelora Delta Sidoarjo. (cebe-knis)

 

Editor : heddyawan

Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru