Maka, Lahirlah Talenta Digital dari Dikti

bukti.id
Foto-foto merupakan ilustrasi terkait program talenta digital (foto: net)

Jakarta, bukti.id – Siap atau tidak, Indonesia bakal dihadapkan dengan pada revolusi industri 4.0. Untuk menjawab tantangan itu, perlu disiapkan talenta digital andal atau ahli kompetensi pada era industri 4.0.

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Litbang SDM) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sepakat menjalin kerjasama menjawab tantangan tersebut.

Baca juga: Kesetaraan Gender dan Hak Disabilitas itu Penting

Kerja samanya tertuang dalam Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding MoU) dengan tema “Kesinergisan Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia melalui Pelaksanaan Kampus Merdeka dan Beasiswa Talenta Digital (Digital Talent Scholarship)”, yang diteken baru-baru ini secara daring.

Kemendikbudristek diwakili Dirjen Dikti Nizam, dan Kemenkominfo oleh Kepala Badan Litbang SDM Hary Budiarto.

Nizam menyambut baik kerja sama tersebut dan menyatakan, sinergi antarkementerian dan antarsektor sangat penting dalam upaya pengembangan sumber daya manusia Indonesia, terutama dalam akselerasi talenta digital di lingkungan perguruan tinggi.

Selain itu, kata dia, kolaborasi ini bertujuan untuk dapat meningkatkan mutu dan sinergi program bidang komunikasi dan informatika dengan program bidang pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi.

“Implementasi perjanjian kerja sama ini akan sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, dengan kegiatan utamanya untuk mendukung peningkatan kualitas sektor pendidikan tinggi Indonesia. Dengan terjun secara langsung, kita memiliki harapan untuk menciptakan kemajuan sumber daya manusia yang unggul dari Sabang sampai Merauke,” papar dia.

Baca juga: Kongres Kebudayaan Indonesia. Dukung Budaya Jadi Arah Pembangunan Nasional

Nizam menjelaskan, saat ini melalui kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka, mahasiswa memiliki peluang meningkatkan kompetensi di luar program program studi yang mereka tempuh.

Kemendikbud, imbuh Nizam, telah bekerja sama dengan 17 kementerian atau lembaga tinggi negara untuk melakukan sinergi program dalam upaya mengimplementasikan kebijakan Kampus Merdeka.

“Kerja sama antara Dikti dan Kemenkominfo diharapkan dapat melahirkan banyak talenta digital dari perguruan tinggi,” pinta dia.

Baca juga: Sengkarut Zonasi Bikin Iri

Di sisi lain, Hary Budiarto juga menyampaikan bahwa program Digital Talent Scholarship ini sesuai dengan lima arahan dari presiden tentang pelaksanaan reformasi digital.

“Program Beasiswa Talenta Digital (Digital Talent Scholarship) ini sudah kita lakukan sesuai dengan arahan dari Pak Presiden. Ada lima arahan yang disampaikan, dimana salah satunya pelaksanaan pelatihan 600 ribu talenta digital yang dilatih setiap tahunnya. Pelaksanaan pelatihan ini tentunya akan sangat membantu untuk terciptanya SDM yang unggul,” urai dia.

Program Beasiswa Talenta Digital ini mempunyai beberapa strategi antara lain, mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan oleh tenaga kerja, menyediakan pelatihan untuk ahli kompetensi pada era industri 4.0.

Selanjutnya, mengembangkan talenta digital yang berdaya saing dan berkarakter, dimana tidak hanya menguasai kompetensi teknis yang ada tetapi juga akan diberikan pelatihan soft skill. (edd)

Editor : heddyawan

Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru