Kediri – Hingga kini, Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (UMTK) Kota Kediri sukses melaksanakan sebanyak 25 jenis pelatihan kerja untuk masyarakat Kota Kediri. Program ini sebagai upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) setempat.
Pelatihan kerja tersebut diiantaranya pelatihan digital marketing, pelatihan videografis, pelatihan tata boga, pelatihan administrasi perkantoran, pelatihan konten kreator dan lainnya.
Baca juga: Aku SDC. Aku Siap Dongkrak UMKM Sidoarjo Naik Kelas
Kepala Dinas Koperasi UMTK Kota Kediri melalui Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja, Arif Budi Nurcahyo mengatakan jenis pelatihan kerja yang dilaksanakan berdasarkan usulan dari masyarakat Kota Kediri.
“Pelatihan yang kita ambil berdasarkan dari usulan-usulan masyarakat, jadi usulan masyarakat itu seperti apa kita dari Dinas Koperasi itu coba memfasilitasi dan kita sesuaikan dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang ada di Kemenaker,” jelas Arif kepada jurnalis di Kediri, Rabu (13/11/2024).
Baca juga: DPR Minta Perbankan Berperan Aktif
Arif bilang,“Untuk pelatihan kita di bidang tenaga kerja ini mengambil khusus pencari kerja dalam hal ini yang lulusan SMK ataupun juga lulusan perguruan tinggi, dengan harapan kita menyiapkan tenaga-tenaga kerja yang mumpuni, terampil sesuai bidangnya dan mempunyai kompetensi. Karena nanti setelah melakukan pelatihan kerja akan diujikan kompetensi yaitu untuk Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) nya,”.
Terpisah, menyikapi langkah yang diambil Dinas Koperasi UMTK Kota Kediri, seorang pegiat komunitas film setempat, Harianto berharap adanya pelatihan terkait dengan bidang perfilman. Karena dalam industri perfilman akan banyak melibatkan industri kreatif lainnya seperti, fotografi, properti, editor, talent, kostum dan lainnya.
Baca juga: SenyuM Bikin Pelaku UMKM Tersenyum
“Jadi sebagai masyarakat saya memandang dari kacamata pegiat film, kalau ngomong terkait perfilman di Kota Kediri ini sebenarnya kita sendiri juga ingin ada pelatihan di perfilman. Jadi tujuan kita membuat industri, jadi bagaimana Kota kediri ini menjadi sebuah industri film,” ujar dia.
Disebutkan, hingga kini terdapat sekitar 15 komunitas film di Kota Kediri, dengan jumlah personil sekitar 200 orang yang memproduksi film secara otodidak dengan belajar dari sesama anggota komunitas serta belajar melalui media sosial. (akbar)
Editor : heddyawan