Perayaan HUT Ruang Guru Panen Kritik

bukti.id
foto: suara.com

Jakarta, bukti.id - Bertabur artis-artis ternama, dipandu host idola anak muda serta dihadiri sang owner, perayaan ulang tahun ke 6, sebuah aplikasi belajar ini tuai kritik dari warganet.

Yang menjadi sorotan adalah acara tersebut disiarkan di sembilan televisi nasional, di antaranya RCT, GTV, MNC TV, Indosiar, SCTV, Trans7, Trans TV, ANTV dan O Channel.Serunya, acara tersebut digelar selama dua jam yakni sejak pukul 18.30 hingga 20.30 yang merupakan prime time.

Baca juga: PTM SD-SMP di Surabaya 6 September

Kritik warganet berawal dari cuitan @dandhy_laksono yang diunggahnya di twitter. Sutradara film dokumenter Sexsy Killer ini
menyoroti perusahaan milik mantan Staf Khusus milenial Presiden Joko Widodo (Jokowi) Adamas Belva Syah Devara yang mampu memborong slot penanyangan acara ulang tahun di 9 TV nasional di jam prime time.

"Perusahaan usia 6 tahun borong slot di 9 TV nasional selama 2 jam di prime time. Semoga menginspirasi penganggur dan korban PHK peserta Kartu Prakerja," kata Dandhy di akun twitternya, seperti melansir suara.com.

Cuitan Dandhy tersebut mendadak viral di media sosial. Hingga Sabtu siang, cuitan tersebut telah dibanjiri lebih dari 8 ribu komentar dan disukai lebih dari 17 ribu pengguna Twitter.

Banyak warganet ikut memprotes perhelatan ulang tahun Ruang Guru di tengah krisis akibat pandemi Covid-19. Tak sedikit pula warganet yang mengaitkannya dengan program Kartu Prakerja.

Pasalnya, Ruang Guru merupakan salah satu mitra program Kartu Prakerja.

Baca juga: Kemenag Gelontor Kuota Internet Gratis ke Siswa, Mahasiswa dan Guru

"Ruang Guru kalau punya duit banyak mending ajak guru-guru honorer ngajar online dan kasih gaji Rp 3 juta sebulan. Guru honorer ada yang gajinya cuma Rp 250 ribu," kata @indiratendi.

"Wih mungkin hasil Kartu Prakerja nih. 9 TV swasta pada waktu prime time pasti mahal banget! Tapi nggak seberapa dibanding Rp 5 triliun yang dihujani. Padahal aplikasi Kemendikbud sebenarnya ada loh! Isinya lebih berkualitas malah! Tapi sayangnya nggak tersosialisasi dengan baik," ungkap @azer_yk.

"Blunder, acara ini benar-benar blunder. Apalagi diadakan oleh Ruang Guru yang platformnya adalah dunia pendidikan @adamasbelva," ucap @andriyan_syahh.

Baca juga: Kesenjangan Belajar Daring di Daerah Sangat Nyata

"Acara pencapaian mereka seabrek, kok gue merasa platform ini jatuhnya jadi strategi marketing banget wkwk atau pembuktian validasi?" ujar @apriyanti12.

"Sementara para guru berjibaku soal administrasi, bikin konten pembelajaran online dari pagi sampai malam, belum lagi bantuin anaknya sendiri belajar online juga dari pagi sampai malam sibuk nggak habis-habis," tutur @ariiiifn. (rhm/bbs) 

 

Editor : Rahma

Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru