Lamongan, bukti.id - DPC PPP Lamongan, Jawa Timur, dalam menentukan bakal calon legislatif (bacaleg) yang akan dipasang pada perhelatan Pemilu 2024 mendatang. Meminta rekomendasi langsung kepada masyarakat, terkait siapa figur yang dinilai layak dan berkompeten untuk dijadikan sebagai wakil rakyat baik di DPR RI, DRD I dan DPRD II.
Ketua DPC PPP Lamongan, Zainul Arifin menegaskan, langkah meminta masukan masyarakat dilalukan pihaknya, agar jika calon legislatif yang didaftarkan partainya dalam Pemilu 2024 sesuai dengan kehendak rakyat.
Baca juga: Merasa Suara Hilang di Pileg 18 Provinsi, PPP Ajukan Gugatan ke MK
"Langkah terobosan ini sengaja kami lakukan untuk menjaring bacaleg yang akan kita siapkan dalam menghadapi Pemilu 2024. Kenapa cara ini yang kita lakukan, karena PPP ingin berkhidmat untuk kepentingan umat," ujar Zainul, Kamis (22/9/2022).
"Untuk itu kami mohon kepada segenap masyarakat Kabupaten Lamongan khususnya, untuk merekomendasikan siapakah bacaleg/caleg yang layak ditempatkan di DPR RI, DPR I dan DPR II,” tandas Zainul.
Baca juga: Tolak Hasil Pilpres 2024. Tim Ganjar-Mahfud dan AMIN Ajukan Gugatan ke MK
Sehingga dengan rekomendasi dari masyarakat secara langsung, siapapun yang akan diusung oleh DPC PPP Kabupaten Lamongan merupakan hasil seleksi langsung masyarakat.
"DPC PPP Lamongan berharap melalui pola pengusungan yang dilakukan dengan cara meminta petunjuk langsung ke masyarakat ini. Siapapun nantinya yang kami rekomendasi untuk maju menjadi wakil rakyat, bisa lebih amanah dan bisa berkhidmat untuk umat wabil khusus bagi masyarakat Lamongan,” kata Zainul.
Baca juga: Pedih... PPP dan PSI Tak Dapat Kursi DPR RI
"Bagi masyarakat Lamongan yang ingin menyampaikan masukannya ke kami, bisa langsung mengklik diwebsite https://pollie.app/1ue6e masukan kita tunggu hingga, 31 Desember 2022 tepat pukul 17.46 WIB," ucap Zainul.
"Apa yang kami lakukan ini, sebagai bentuk ikhtiar DPC PPP Lamongan untuk mewujudkan cita-cita Founding Father PPP. Sekaligus menunjukan eksistensi kita sebagai partainya kyai dan santri serta memperjuangkan nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil alamin," pungkas Zainul. (edd)
Editor : heddyawan