x bukti.id skyscraper
x bukti.id skyscraper

DPRD Surabaya Dukung Kajian Hutan Mangrove KBS

Avatar bukti.id
bukti.id
Minggu, 03 Apr 2022 11:03 WIB
Seni Budaya
bukti.id leaderboard

Surabaya, bukti.id – Manajemen Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang melakukan kajian hutan mangrove, sebagai destinasi wisata taman Komodo, mendapat respon positif dari kalangan DPRD Surabaya.

Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan, Abdul Ghoni Muklas Ni’am mendukung upaya dan langkah oleh manajemen KBS.

“Pihak KBS sedang lakukan kajian, apakah cocok sebagai habitat komodo,” tegas Ghoni saat dikonfirmasi, Sabtu (2/4/2021).

Menurut Ghoni, jenis Komodo yang ada di KBS berbeda dengan Komodo yang ada Nusa Tenggara Timur (NTT). Disana kan besar, beda dengan disini, lebih kecil.

Kendati begitu, Ghoni bersyukur sebab pihak KBS berhasil menangkar satwa melata ini, bahkan Komodo bisa berkembang biak dengan baik.

”Alhamdulillah ditangkar, luar biasa berkembang biak.” ujar dia.

Di sisi lain, Direktur KBS, Khoirul Anwar bilang, pmbangunan destinasi wisata Taman Komodo merupakan rencana besar jangka panjang. Saat ini sedang dibuat masterplan dan desainnya.

“Ini inisiatif manajemen KBS untuk sedikit berkompetisi dengan Pulau Komodo yang ada di NTT, disana sifatnya destinasi mahal, eksklusif mahal sekali, hanya orang menengah keatas yang bisa (wisata kesana),” ujar Khoirul, usai rapat Pansus LKPJ Wali Kota Surabaya dengan DPRD, akhir Maret silam. (odt)

Editor : heddyawan

bukti.id horizontal
Artikel Terbaru
Rabu, 04 Jun 2025 19:00 WIB | Ekonomi
Gubernur Luthfi ungkapkan jika Pemprov Jawa Tengah membuka peluang sekitar puluhan ribu tenaga kerja untuk bekerja di Kawasan Industri Kendal. Proyeksi ke depan ...
Rabu, 04 Jun 2025 13:54 WIB | Pemerintahan
Kapan, berapa lama, dan ruas mana penerapan diskon tarif tol di tanah air? Belum jelas. Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo hanya sebut diskon tarif tol sebes ...
Rabu, 04 Jun 2025 09:47 WIB | Nusantara
Pemrov Jawa Tengah bakal bentuk Satgas PHK. Bahkan, keseriusan langkah itu ditunjukkan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dengan memberi instruksi ke Dinas Ket ...