Jakarta, bukti.id – Aspek ideologi menjadi syarat mutlak dan utama bagi calon presiden (capes) yang bakal diusung PDI Perjuangan.
Diketahui, saat ini, selama tiga hari (21-23 Juni 2022), PDI Perjuangan sedang melaksanakan rapat kerja nasional (Rakernas) II. Namun dalam momentum itu, PDI Perjuangan tidak akan mengumumkan nama capres. Hal tersebut ditandaskan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristyanto.
“Pemimpin itu harus kokoh dalam prinsip. Misal tadi Pak Jokowi menyampaikan subsidi BBM 567 T. Seorang pemimpin yang tidak berani mengambil sikap tentu saja melihat hal tersebut sebagai beban. Tapi seorang pemimpin dipertimbangkan betul oleh Ketua Umum (Megawati),” kata Hasto sembari memberi contoh sambutan Presiden Jokowi pada pembukaan Rakernas.
Hasto menyebut Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP masih mempertimbangkan dan melakukan kajian.
“Pada momentum tepat beliau akan menyampaikannya. Momentum tepat kapan, bisa tiga bulan lagi bisa lima bulan lagi bisa juga beberapa hari lagi. Tetapi itu semua ada dalam kajian Ibu Ketua Umum dan beliaulah yang akan menyampaikan hal itu,” ujar Hasto di sela-sela kegiatan Rakernas II PDI Perjuangan. (har)
Editor : heddyawan