Balitbangkes Kemenkes Kejar 20.000 Rapid Test Setiap Hari

bukti.id
Antrean warga yang akan mengikuti rapid test.

 

Jakarta, bukti – Pendeteksian sebaran Covid-19 melalui rapid test, ditargetkan pemerintah mencapai 20.000 pemeriksaan setiap harinya. Ini diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Abdul Kadir.

Baca juga: Investasi Harus Bernilai Tambah dan Ramah Lingkungan

Menurut dia, Kemenkes telah menyusun sejumlah strategi untuk mencapai target pemeriksaan 20.000 sampel Covid-19 per hari. Menurut dia, pemerintah terus memperluas jaringan laboratorium pemeriksa sampel Covid-19 yang kini jumlahnya mencapai 139 laboratorium.

"Perluasan jaringan ini, sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang meningkatkan target pemeriksaan sampel dari 10.000 menjadi 20.000 tes per hari," ujar Abdul sebagaimana dikutip kompas.com.

Baca juga: Pemerintah Perluas Wajib Belajar dan Bantuan Pendidikan. Dana Triliunan

“Presiden mengucapkan terima kasih karena sudah mencapai 10.000 per hari. Untuk itu dia harapkan untuk meningkatkan target itu sampai 20.000 per hari,” kata dia.

Menindaklanjuti target tersebut, Balitbangkes telah menyusun empat strategi. Pertama, penguatan kapasitas laboratorium dengan mengaktifkan 139 laboratorium pemeriksa realtime (RT) PCR di seluruh Indonesia. Kedua, menambah jam kerja yang sebelumnya jam kerja hanya 6 jam per hari, kini menjadi 12 jam per hari.

Baca juga: GKMNU Lahir, Wujudkan Ketahanan Nasional Berbasis Ketahanan Keluarga

Ketiga, meningkatkan jumlah SDM laboratorium. Hal ini untuk meminimalisasi para tenaga laboratorium kelelahan dan rentan terhadap infeksi Covid-19. Keempat, para tenaga laboratorium diberikan capacity building, di antaranya pelatihan relawan untuk entry data online, pelatihan relawan pendamping, pelatihan relawan untuk pemeriksaan RT-PCR, dan pemantauan mutu eksternal RT-PCR.

“Sebenarnya kapasitas kita dengan 139 laboratorium yang aktif sekarang, ditambah laboratorium TCM, itu sebenarnya kita sudah bisa mencapai target (periksa 20.000 spesimen)," kata dia. (aries)

Editor : W Aries

Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru