x iklan_super_apps
x iklan_super_apps

Mahfud MD Ungkap Arahan Presiden Jokowi

Avatar bukti.id
bukti.id
Kamis, 30 Sep 2021 10:22 WIB
Pemerintahan
bukti.id leaderboard

Jakarta, bukti.id – Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, secara blak-blakan mengungkapkan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait kisruh Partai Demokrat dan penolakan Istana terhadap Moeldoko.

Pengakuan Mahfud disampaikan saat diskusi virtual melalui live Twitter bersama Didik Junaidi Rachbini, pada Rabu (29/9/2021) malam.

Dalam diskusi, Mahfud mengungkapkan arahan Presiden Jokowi saat kisruh Partai Demokrat antara Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Moeldoko, beberapa waktu silam. Saat itu, Presiden Jokowi sempat meminta pandangan dari Mahfud MD soal polemik yang dialami Partai Demokrat.

Mahfud menceritakan, sejak awal istana sama sekali tidak mencampuri politik Partai Demokrat antara AHY dengan Moeldoko, meski nama terakhir tengah menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP). Alhasil, kata Mahfud, dia dan Menkumham Yasonna Hamonganan Laoly menghadap Presiden Jokowi untuk berdiskusi.

“Kalau Istana mau masuk, sebenarnya kan ketika Moeldoko kongres di Medan itu kita tinggal mengesahkan saja dengan kasar. Tetapi pada waktu itu, saya bersama Menkumham menghadap Presiden,” ucap Mahfud.

Kemudian, Mahfud mengaku bahwa saat itu Presiden Jokowi sempat bertanya, landasan hukum terkait Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang dilaksanakan di Deli Serdang. Mahfud menjelaskan, KLB tersebut seharusnya tidak sah, karena tidak memenuhi persyaratan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

“Hukumnya bagaimana? Kata Pak Jokowi kepada saya. Hukumnya Pak, tidak boleh ada muktamar seperti itu. Karena muktamar itu, atau kongres itu, harus diminta oleh pengurus yang sah. Ini kan mereka di luar, bukan pengurus yang sah, harus sekian anu,” ujar Mahfud.

“Jadi itu tidak boleh disahkan. Kata Pak Jokowi, kalau memang begitu tegakkan saja hukum, tidak usah disahkan Pak Moeldoko meskipun dia teman kita dan punya ambisi politik, kata Pak Jokowi,” ucap Mahfud. (hed)

Editor : heddyawan

bukti.id horizontal
Artikel Terbaru
Minggu, 21 Apr 2024 19:32 WIB | Seni Budaya
FPK Jatim gelar halal bihalal dihadiri sejumlah seniman dan budayawan. ...
Selasa, 16 Apr 2024 10:32 WIB | Hukum
KPK tetapkan Bupati Sidoarjo, Gus Muhdlor sebagai tersangka kasus korupsi di BPPD Sidoarjo. ...
Sabtu, 30 Mar 2024 19:23 WIB | Seni Budaya
Mengulang kegiatan tahun sebelumnya, FPK Pasuruan gelar Tadarus Puisi di Bulan Suci. ...