x iklan_super_apps
x iklan_super_apps

Ketua BNPT : Waspadai Pihak Pengganggu Vaksinasi Covid-19

Avatar bukti.id
bukti.id
Senin, 23 Agu 2021 22:55 WIB
Nusantara
bukti.id leaderboard

Lamongan, bukti.id - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Boy Rafli Amar mengajak masyarakat terus mewaspadai misinformasi yang menyatakan vaksinasi adalah bentuk konspirasi.

Adapun salah satu cara yang bisa dilakukaan masyarakat diajak bersama-sama untuk menetralisir dan mengklarifikasinya. Karena tidak ada niat pemerintah untuk membahayakan atau menyakiti masyarakat.

"Justru sebaliknya, pemerintah ingin memberikan yang terbaik bagi masyarakat, 'katanya, kunjungan kerja di Yayasan Lingkar Perdamaian (YLP) Lamongan, Senin (23/8/2021).

Diketahui, YLP merupakan yayasan yang beranggotakan mantan narapidana tetoris (napiter) yang bermarkas di Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Lamongan, Jawa Timur. Diketuai, Ali Fauzi, adik trio bomber kasus bom Bali I. Yayasan menjadi salah satu tempat dan sarana deradikalisasi.

Kunjungan kerja Boy Rafli sekaligus menggelar vaksinasi untuk para napiter dan anggota keluarganya. Tapi, masyarakat sekitar juga mendapatkan pelayanan vaksinasi guna mwncegah penyebaran Covid-19 itu.

Pada kesempatan itu, sempat berpesan kepada anggota YLP agar turut membantu meluruskan misinformasi yang berkembang, terkait pihak yang memprovokasi agar vaksinasi tidak sukses.

"Jangan sampai ada hoaks. Karena, itu adalah sebuah kekeliruan. Karena tidak ada keinginan pemerintah untuk menyusahkan masyarakat dengan vaksinasi. Sebaliknya, agar tumbuh kekuatan kesehatan masyarakat menghadapi pandemi," terangnya.

Terkait misinformasi vaksinasi sempat menghantui beberapa anggota YLP. Setidaknya ada 4 orang yang menolak divaksin.

Bahkan, menurut Ketua YLP Lamongan, Ali Fauzi, tidak anya 4 orang itu. Sejumlah anak-anak dan juga istri mantan teroris juga menolak karena termakan hoaks yang berkembang.

"Alasannya banyak mudharatnya. Dan ini hanya butuh waktu saja sebenarnya agar mau divaksinasi, " tuturnya.

Lebih jauh Ali Fauzi menjelaskan, ada 24 mantan napiter dan keluarganya yang menjalani vaksinasi. Karena, sebelumnya sejumlah anggota keluarga napiter sudah mengikuti vaksinasi dari desa dan kecamatan.

"Tapi, kegiatan vaksin hari ini juga diikuti oleh ratusan warga desa," imbuhnya. L

Sementara itu, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, yang turut mendampingi kunjungan Ketua BNPT Boy Rafli, menyampaikan terima kasih atas antusias masyarakat dalam melaksanakan vaksinasi.

Selain itu diungkapkan, bahwa angka keterpaparan Covid-19 di Lamongan saat ini mulai melandai. Diharapkan angka ini terus turun. Sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas.

Untuk vaksinasi, sudah terlaksana hampir 19 persen. Program itu terus diupayakan, bersinergi dengan seluruh komponen, utamanya denganTNI-Polri.

"Memang diawal-awal agak sulit untuk meyakinkan masyarakat agar mau divaksin. Tapi belakangan sudah
Alhamdulillah. Luar biasa, mudah-mudahan ini menjadi semangat bagi masyarakat Lamongan untuk mengikuti vaksinasi," tambahnya. (ron)

Editor : heddyawan

bukti.id horizontal
Artikel Terbaru
Minggu, 21 Apr 2024 19:32 WIB | Seni Budaya
FPK Jatim gelar halal bihalal dihadiri sejumlah seniman dan budayawan. ...
Selasa, 16 Apr 2024 10:32 WIB | Hukum
KPK tetapkan Bupati Sidoarjo, Gus Muhdlor sebagai tersangka kasus korupsi di BPPD Sidoarjo. ...
Sabtu, 30 Mar 2024 19:23 WIB | Seni Budaya
Mengulang kegiatan tahun sebelumnya, FPK Pasuruan gelar Tadarus Puisi di Bulan Suci. ...