x bukti.id skyscraper
x bukti.id skyscraper

Secapa AD Jadi Klaster Baru Covid-19 Bandung

Avatar bukti.id
bukti.id
Minggu, 12 Jul 2020 00:21 WIB
Peristiwa
bukti.id leaderboard

Bandung, bukti – Ada klaster baru kasus Covid-19 di Bandung, Jawa Barat. Itu ditemukan di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) di Jl Hegarmanah, Kota Bandung. Awalnya karena bisul yang diidap salah satu perwira siswa yang berobat di Rumah Sakit Dustira, Cimahi.

Menurut Kepala Staf Angkatan Darat Jendral TNI Andika Perkasa, kasus Covid-19 di Secapa AD ditemukan dari ketidaksengajaan, yakni ketika dua perwira Secapa AD berobat di Rumah Sakit Dustira, Cimahi.

"Jadi tepatnya dua pekan lalu adalah laporan pertama dari komandan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat kepada saya. Diawali dari ketidaksengajaan sebenarnya. Jadi ada dua prajurit atau perwira siswa yang berobat ke Rumah Sakit Dustira. Rumah Sakit Dustira itu adalah rumah sakit Angkatan Darat terbesar di Jabar, ada di kota ini," ujar Andika saat konferensi pers di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu (11/7/2020), seperti dirilis kompas.com.

Lebih lanjut dijelaskan, satu perwira siswa mengeluhkan karena bisul, yang menyebabkan demam karena adanya infeksi. Sementara satu perwira siswa masalah tulang belakang. “Tapi ternyata mereka diswab dan positif," kata Andika menambahkan.

Hari itu juga, Andika mengirimkan alat rapid test dari Jakarta agar seluruh siswa Secapa AD diperiksa. Saat itu rapid test yang dikirim berjumlah 1.250 karena jumlah siswa Secapa ada 1.198. Namun, karena pertimbangan di Secapa juga ada para pelatih yang setiap hari berinteraksi dengan para siwa, maka diputuskan mengirim 1.400 alat rapid test.

Setelah siswa dan staf anggota pelatih di Secapa AD mengikuti rapid test, hasilnya ada sekitar 187 orang yang reaktif. "Dari situ kita ingin yakinkan, kita lakukan swab. Saya kirim VTM kepada Kakesdam. VTM itu adalah alat untuk swab. Nah, saya kirim kemudian dilakukan swab, dilakukan tes di laboratorium PCR dari situlah akhirnya ditemukan," ujar dia.

Saat itu 30 orang positif langsung dirawat di rumah sakit. Mereka masuk dalam kategori ringan.

"Kategori ringan, tidak ada kategori sedang apalagi berat. Per hari ini masih ada 17 yang dirawat di Rumah Sakit Dustira, selebihnya berada di Secapa. Dari 17 itu satu sudah negatif dan 16 yang masih positif, tapi semuanya sudah tidak merasakan gejala apa pun juga. Yang satu negatif tetap di sana karena memang masalah TBC atau paru-paru," jelas Andika.

Sisa pasien positif kini masih berada di ruang isolasi mandiri di Secapa AD, Kota Bandung. Data terbaru pasien positif Covid-19 di Secapa AD berjumlah 1.280 orang, yang terdiri dari 991 perwira siswa, dan 289 staf atau anggota, serta keluarga dari Secapa AD. (war)

Editor : W Aries

bukti.id horizontal
Artikel Terbaru
Rabu, 04 Jun 2025 19:00 WIB | Ekonomi
Gubernur Luthfi ungkapkan jika Pemprov Jawa Tengah membuka peluang sekitar puluhan ribu tenaga kerja untuk bekerja di Kawasan Industri Kendal. Proyeksi ke depan ...
Rabu, 04 Jun 2025 13:54 WIB | Pemerintahan
Kapan, berapa lama, dan ruas mana penerapan diskon tarif tol di tanah air? Belum jelas. Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo hanya sebut diskon tarif tol sebes ...
Rabu, 04 Jun 2025 09:47 WIB | Nusantara
Pemrov Jawa Tengah bakal bentuk Satgas PHK. Bahkan, keseriusan langkah itu ditunjukkan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, dengan memberi instruksi ke Dinas Ket ...